Alat ukur mol, juga dikenal sebagai neraca mol, adalah alat yang digunakan untuk mengukur massa molar suatu zat dalam satuan mol. Alat ini biasanya terdiri dari sebuah neraca analitik dengan kemampuan presisi tinggi.

Satuan jumlah zat: Mol Lambang satuan: n Jumlah besaran pokok dalam fisika tidak bisa bertambah karena sudah disepakati oleh ahli fisika internasional bahwa besaran pokok hanya tujuh sesuai dengan satuan Sistem Internasional (SI) yang dikembangkan dari sistem matrik yang diresmikan di Perancis tahun 1960. Alat ukur jumlah tidak ada yang mengukur jumlah zat langsung, melainkan jumlah zat atau molaritas diukur secara tidak langsung dengan menggunakan massa zat dan massa molar zat tersebut, atau dengan menggunakan konsentrasi zat dalam larutan. Jumlah zat dinyatakan dalam mol, di mana satu mol adalah jumlah zat sebanayk 6,022 x 1023 partikel zat Berikut adalah contoh gambar alat AmperMeter. 6. Jumlah Zat (n) Jenis besaran pokok yang terakhir adalah Jumlah Zat (N). Pengertian jumlah zat dalam ilmu fisika berarti ukuran jumlah cuplikan zat dasar (elementer) yang di dalamnya bisa berupa elektron, ion, atom, dan molekul tertentu. 1 kmol = 1000 mol 1 lb-mol = 453.59237 mol B. Alat Ukur Jumlah Zat (Molaritas) Jumlah zat tidak diukur secara langsung, pengukuran dilakukan dengan menggunakan perbandingan massa zat dengan massa molar relatif zat. N = m/Mr N, jumlah zat dalam mol m, massa zat dalam gram Mr, massa molar relatif zat Contoh:
Jumlah Zat: kilomole (mol) mol: Satuan tidak baku adalah satuan yang tidak diakui secara internasional dan hanya digunakan pada suatu wilayah tertentu. Contoh: depa, hasta, kaki, lengan, tumbak, bata dan langkah. Mistar merupakan alat ukur panjang yang paling sederhana dan sudah lumrah dikenal orang. Ada dua jenis mistar yang sering
6U9je. 442 45 163 399 56 440 39 274 95

alat ukur jumlah zat mol